Sabtu, 15 November 2008
Minggu, 02 November 2008
Sketsa Nyoman Gunarsa ( I ) : Tari Keris & Rumah Pelukis
Sketsa dari Nyoman Gunarsa ini menggunakan pensil. Goresan pensil bervariasi pada setiap lekukan bagian obyek tubuh penari keris ini. Tekanan-tekanan pada mata, alis, tangan , bentuk keris, hiasan kepala memberikan kontras dan penonjolan organ-organ tersebut.
Arsiran pada bagian lengan tangan dan kedalaman memudahkan kita menikmati gerakan hidup dari penari tersebut.
Meskipun gambar ini masih dalam bentuk sketsa kasar namun kita sudah dapat melihat gestur dari gerakan penari bali ini.
Memberikan tekanan garis pada sketsa gambar sangatlah penting, untuk menggambarkan karakteristik gerakan.
Arsiran pada bagian lengan tangan dan kedalaman memudahkan kita menikmati gerakan hidup dari penari tersebut.
Meskipun gambar ini masih dalam bentuk sketsa kasar namun kita sudah dapat melihat gestur dari gerakan penari bali ini.
Memberikan tekanan garis pada sketsa gambar sangatlah penting, untuk menggambarkan karakteristik gerakan.
Sabtu, 01 November 2008
Sketsa Tugas Akhir : Museum (Ngurah Antaryama)
Garis-garis yang cukup tegas memberikan kekuatan tersendiri dalam daya tarik sketsa Antaryama ini. Melihat komposisi garis lurus dan beberapa titik-titik yang dimunculkan dalam menggambarkan tekstur bangunan, membuat sketsa ini emakin hidup. kontras yang cukup tinggi digunakan untuk mendukung ketegadan garis-garis yang muncul.
Sketsa memori dari BIll Evans
Gambar diatas merupakan sketsa memori dari Bill Evans (seorang pelukis grafis) tentang imajinasinya pada sebuah ruangan bar dan juga sketsa tentang interior , eksterior bangunan. sketsa-sketsa ini memberikan gambaran imajinasi dari Evans tentang kegiatan dan suasana dari sebuah tempat yang akan dirancang. Membuat sketsa-sketsa awal merupakan eksplorasi dalam membuat sketsa yang lebih kompleks.
Langganan:
Postingan (Atom)